Jumat, 20 Januari 2012

informasi perpus buku kesehatan

Friday, October 23, 2009

Cara Pemesanan :

  1. Kirim Data Anda, Nama Lengkap, Alamat Lengkap (untuk pengiriman), No. Telp., No. Hp, e-mail, ke alamat email : inlineraya_software@yahoo.com dan bg12121912@yahoo.co.id, Besar Uang yang di transfer serta tanggal Transfer
  2. Transfer Uang sebesar Rp. 100.000,- (Seratus ribu rupiah) ke Rekening atas Nama :
PT. INLINE RAYA
Software Division
Bank :

BCA Cab. Cideng
Rek No. : 397-3020907



  • Kirim email kembali ke almat email : inlineraya_software@yahoo.com dan bg12121912@yahoo.co.id, dan No. Bukti Transfer Bank .

%%%


Thursday, October 22, 2009

Isi CD Kesehatan dan Kebidanan seri #1

MILIKI PERPUSTAKAAN DIGITAL
DIRUMAH ANDA

Hanya Rp. 100.000,-
anda dapat memiliki Dokumen 2 dibawah ini :

(BUKU, JURNAL, VIDEO, IMAGE KESEHATAN & KEBIDANAN)

KHUSUS UNTUK KALANGAN SENDIRI, TIDAK UNTUK DIJUAL

(Hanya untuk Penggantian Biaya Download File)
Cara Pemesanan

Isi CD#1 Bidan Delima:

Formulir Identitas Bidan Delima
KAJIAN MANDIRIFormulir2
Panduan Advokasi Nov
PANDUAN KEUANGAN_Nov07
Panduan Sistem Informasi Manajemen
PANDUANMONITORING(1)
PanduanPemasaran
PANDUAN DAN INSTRUMENT
PANDUAN LOGISTIK
PEDOMAN UMUM MANAJEMEN PENERAPAN BUKU KIA
kia
kms
stiker
program-bidan-delima

Isi CD#1, HandBook :

Breastfeeding: Information to nurse your baby (60 Halaman)
The Brea stfeed ing Moth e r ’s G uide to Making More Milk (304 Halaman)
THE JOY OF Pregnancy, The Complete,Candid, and Reassuring Companion for Parents-To-Be (29 Halaman)
the nursing mother's guide to weaning (21 Halaman)
Education material for teachers of midwifery, Midwifery education modules - second edition, Foundation module : the midwife in the community (197 Halaman)
Education material for teachers of midwifery, Midwifery education modules - second edition, Managing prolonged and obstructed labour (209 Halaman)
Education material for teachers of midwifery, Midwifery education modules - second edition, Managing postpartum haemorrhage (222 Halaman)
Education material for teachers of midwifery, Midwifery education modules - second edition, Managing eclampsia (139 Halaman)
Integrated Management Of Pregnancy And Childbirth, Managing Complications in, Pregnancy and Childbirth: A guide for midwives and doctors (426 Halaman)
THE PREGNANCY FOOD GUIDE, (7 Halaman)
HANDBOOK OF Early Care Pregnancy (169 Halaman)
Shoulder Dystocia and Birth Injury Prevention and Treatment, Third Edition (304 Halaman)
Guide to Understanding and Enjoying Your Pregnancy (43 Halaman)
Caring for your very premature baby (24 Halaman)
Obstetrics and Gynecology Board Review: Pearls of Wisdom (625 Halaman)
Primary Care in Obstetrics and Gynecology A Handbook for Clinicians, Second Edition (551 Halaman)
Hypertensive Disorders in Pregnancy by Leon C. Chesley, (415 Halaman)
DICTIONARY OF MEDICAL ACRONYMS & ABBREVIATIONS - 5th Ed. (2005), (983 Halaman)
Maternity-Nursing (161 Halaman)
Talking-to-Kids-About-Sex-Handbook (14 Halaman)
Prenatal-Diagnosis (744 Halaman)
BLACK’S MEDICAL DICTIONARY, 41ST EDITION (849 Halaman)
Handbook of Drugs in Intensive Care: An A-Z Guide 3rd ed (284 Halaman)
HANDBOOK OF SEXUAL and GENDER IDENTITY Disorders (696 Halaman)
First Aid for the Clinical Clerkship in Obstetrics & Gynecology, (252 Halaman)
Baby’s best chance : parents’ handbook of pregnancy and baby care. “Sixth edition” (154 Halaman)
Management of pregnancy, childbirth and the postpartum period in the presence of female genital mutilation (51 Halaman)
Eliminating Female genital mutilation An interagency statement (47 Halaman)
Clinical practice guidelines for the management of early breast cancer: Second edition (210 Halaman)
Review of services offered by midwives (58 Halaman)
Postnatal Depression: Not Just the Baby Blues (28 Halaman)
Handbook on Sensitive Practice for Health Care Practitioners: Lessons from Adult Survivors of
Childhood Sexual Abuse (122 Halaman)

Isi CD#1 Video :

3D Medical Animation Birth of Baby (Vaginal Childbirth)
Alumbramiento...
Caesarean Section Deliviery - Watch a baby being born - BBC
Carson's Natural Birth
Cesarean Birth (C-section) Delivery & Birth
C-Section Part 1
C-Section Part 2
C-Section Part 3
C-Section Part 4
C-Section Part 5
C-Section Part 6
Homebirth
jaimesbirth
Labour, Birth and First Week of Charis Iona
Natural Birth Parto Normal (www.convida.wordpress.com)
Natural Childbirth 2-2-08
Natural Water Birth (Edited)
Natural Water Birth (Edited)
PARTO NORMAL, PERIODO DE ALUMBRAMIENTO EXPULSIÓN DE LA PLACENTA - PLACENTA DELIVERY
Pregnancy and homebirth of our baby girl
The Home Waterbirth of CameronThe Home Waterbirth of Cameron
video
videotwin
Woman Pregnant- Giving Birth


PERSEDIAAN TERBATAS!!!

Tuesday, June 10, 2008

buku2 Kesehatan & Kebidanan

Download FREE, Klik ->Program Bidan Delima (Pdf)
Isi Buku :



PROGRAM BIDAN DELIMA
PENDEKATAN INOVATIF KUALITAS PELAYANAN BIDAN



I. PENDAHULUAN



A. LATAR BELAKANG



Sebagai salah satu profesi dalam bidang kesehatan, Bidan memiliki kewenangan untuk memberikan Pelayanan Kebidanan (Kesehatan Reproduksi) kepada perempuan remaja putri, calon pengantin, ibu hamil, bersalin, nifas, masa interval, klimakterium, dan menopause, bayi baru lahir, anak balita dan prasekolah. Selain itu Bidan juga berwenang untuk memberikan Pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Masyarakat.



Peran aktif Bidan dalam pelayanan Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana sudah sangat diakui oleh semua pihak. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa 66% persalinan, 93% kunjungan ante natal (K1), 80% dari pelayanan Keluarga Berencana dilakukan oleh Bidan. Peranan Bidan dalam pencapaian 53% prevalensi pemakaian kontrasepsi, 58% pelayanan kontrasepsi suntik dilakukan oleh Bidan Praktek Swasta dan 25% pemakai kontrasepsi pil, 25 % IUD dan 25 % implant dilayani oleh Bidan Praktek Swasta (Statistik Kesehatan 2001).
Dari tahun ke tahun permintaan masyarakat terhadap peran aktif Bidan dalam memberikan pelayanan terus meningkat. Ini merupakan bukti bahwa eksistensi Bidan di tengah masyarakat semakin memperoleh kepercayaan, pengakuan dan penghargaan.



Berdasarkan hal inilah, Bidan dituntut untuk selalu berusaha meningkatkan kemampuan sekaligus mempertahankan dan meningkatkan kualitas pelayanannya termasuk pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi. Karena hanya melalui pelayanan berkualitas pelayanan yang terbaik dan terjangkau yang diberikan oleh Bidan, kepuasan pelanggan baik kepada individu, keluarga dan masyarakat dapat tercapai.



B. DASAR HUKUM
1. UU No. 23 tahun 1992 tentang Kesehatan.
2. Anggaran Dasar IBI Bab II Pasal 8 dan Anggaran Rumah Tangga IBI Bab III Pasal 4.
3. Kepmenkes No. 900/VII/2002 tentang Registrasi dan Praktek Bidan.
4. SPK (Standar Pelayanan Kebidanan) IBI 2002.



C. MANFAAT
Banyak manfaat yang bisa diperoleh dengan berpartisipasi sebagai Bidan Delima yang tentunya akan mendukung performa dan identitas profesionalisme Bidan Praktek Swasta, diantaranya adalah:



1. Kebanggaan profesional
2. Kualitas pelayanan meningkat
3. Pengakuan organisasi profesi
4. Pengakuan masyarakat
5. Cakupan klien meningkat
6. Pemasaran dan promosi
7. Penghargaan bidan delima
8. Kemudahan lainnya




II. KONSEP BIDAN DELIMA
A. PENGERTIAN



Bidan Delima adalah suatu program terobosan strategis yang mencakup :

�� Pembinaan peningkatan kualitas pelayanan bidan dalam lingkup Keluarga Berencana (KB) dan Kesehatan Reproduksi.
�� Merk Dagang/Brand.
�� Mempunyai standar kualitas, unggul, khusus, bernilai tambah, lengkap, dan memiliki hak paten.
�� Rekrutmen Bidan Delima ditetapkan dengan kriteria, system, dan proses baku yang harus dilaksanakan secara konsisten dan berkesinambungan.
�� Menganut prinsip pengembangan diri atau self development, dan semangat tumbuh bersama melalui dorongan dari diri sendiri, mempertahankan dan meningkatkan kualitas, dapat memuaskan klien beserta keluarganya.
�� Jaringan yang mencakup seluruh Bidan Praktek Swasta dalam pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi.

B. LOGO BIDAN DELIMA

Makna yang ada pada Logo Bidan Delima adalah:
Bidan ��
Petugas Kesehatan yang memberikan pelayanan yang berkualitas, ramah-tamah, aman-nyaman, terjangkau dalam bidang kesehatan reproduksi, keluarga berencana dan kesehatan umum dasar selama 24 jam.

Delima ��
Buah yang terkenal sebagai buah yang cantik, indah, berisi biji dan cairan manis yang melambangkan kesuburan (reproduksi).

Merah ��
Warna melambangkan keberanian dalam menghadapi tantangan dan pengambilan keputusan yang cepat, tepat dalam membantu masyarakat.

Hitam ��
Warna yang melambangkan ketegasan dan kesetiaan dalam melayani kaum perempuan (ibu dan anak) tanpa membedakan.

Hati ��
Melambangkan pelayanan Bidan yang manusiawi, penuh kasih sayang (sayang Ibu dan sayang Bayi) dalam semua tindakan/ intervensi pelayanan.

Bidan Delima melambangkan:
Pelayanan berkualitas dalam Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana yang berlandaskan kasih sayang, sopan santun, ramah-tamah, sentuhan yang manusiawi, terjangkau, dengan tindakan kebidanan sesuai standar dan kode etik profesi.
Logo/branding/merk Bidan Delima menandakan bahwa BPS tersebut telah memberikan pelayanan yang berkualitas yang telah diuji/diakreditasi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan, memberikan pelayanan yang berorientasi pada kebutuhan dan kepuasan pelanggannya (Service Excellence).

C. TUJUAN
1. Meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
2. Meningkatkan profesionalitas Bidan.
3. Mengembangkan kepemimpinan Bidan di masyarakat.
4. Meningkatkan cakupan pelayanan Kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana.
5. Mempercepat penurunan angka kesakitan dan kematian Ibu, Bayi dan Anak.

D. VISI DAN MISI

1. Visi
Meningkatkan kualitas pelayanan untuk memberikan yang terbaik, agar dapat memenuhi keinginan masyarakat
2. Misi
Bidan Delima adalah Bidan Praktek Swasta yang mampu memberikan pelayanan berkualitas terbaik dalam bidang kesehatan reproduksi dan keluarga berencana, bersahabat dan peduli terhadap kepentingan pelanggan, serta memenuhi bahkan melebihi harapan pelanggan

E. KERANGKA KERJA
Suatu program akan dapat terlaksana dengan baik melalui pengelolaan yang cermat dan konsisten; dengan orientasi utamanya pada potensi, ketersediaan sumber daya dan kemampuan internal oranisasi pelaksananya.

Terkait dengan hal tersebut maka program Bidan Delima dikembangkan melalui komponen pelaksanaan sebagai berikut:

1. Membentuk Unit Pelaksana Bidan Delima tingkat PP, PD dan PC.
2. Menggalang dukungan internal IBI dan stakeholders.
3. Menyelenggarakan Pelatihan Fasilitator.
4. Menyiapkan Sistem Logistik.
5. Melaksanakan lokakarya Bidan Delima di masing-masing Cabang.
6. Melaksanakan Proses Validasi.
7. Menyelenggarakan upacara Pengukuhan Bidan Delima.
8. Menentukan sistem penarikan dan alokasi Iuran Tahunan Bidan Delima.
9. Melaksanakan monitoring dan evaluasi program.

III. PELAKSANAAN BIDAN DELIMA
A. STRATEGI
Menggalang upaya terpadu dalam peningkatkan kualitas pelayanan dan profesionalisme Bidan Praktek Swasta dengan:
1. Menyiapkan pengelola program Bidan Delima di setiap jenjang kepengurusan IBI.
2. Mengembangkan jaringan pelayanan Bidan Delima yang dirancang secara sistematis sesuai dengan standar kualitas pelayanan yang baku.
3. Mensosialisasikan program Bidan Delima kepada seluruh jajaran IBI dan Bidan Praktek Swasta di 15 Propinsi dalam rangka meningkatkan minat dan jumlah Bidan berpredikat Bidan Delima.
4. Memberikan penghargaan kepada Bidan Delima yang berprestasi.
5. Meluncurkan program pemasaran Bidan Delima untuk meningkatkan minat masyarakat menggunakan jejaring pelayanan Bidan Delima.

B. IMPLEMENTASI
1. Komponen Penggerak
Komponen penggerak program adalah fasilitator dan Unit Pelaksana Bidan Delima. Fasilitator merupakan orang terdepan dan pioneer dalam pengembangan program Bidan Delima di lingkungannya masing-masing. Fasilitator dipilih dan ditunjuk oleh Pengurus Cabang untuk melaksanakan rekrutmen, menstarship/pembimbingan dan validasi terhadap calon Bidan Delima lainnya. Untuk menjadi fasilitator melalui pelatihan terlebih dahulu.

2. Buku Panduan
Program ini telah dilengkapi dengan berbagai buku pedoman, panduan, dan instrumen sebagai berikut :

a. Untuk manajemen.
�� Panduan pengorganisasian.
�� Petunjuk teknis pelaksana tingkat provinsi.
�� Petunjuk teknis pelaksana tingkat kabupaten/kota

b. Untuk fasilitator.
�� Buku Panduan fasilitator.
�� Buku acuan fasilitator.
�� Instrumen pra kualifikasi.
�� Instrumen validasi.

c. Untuk pelatih fasilitator.
�� Pedoman pelatih.
�� Buku acuan pelatih.
�� Buku acuan peserta pelatihan.

d. Untuk Bidan Delima.
�� Panduan pelayanan kesehatan maternal dan neonatal.
�� Panduan praktis pelayanan kontrasepsi.
�� Panduan pencegahan infeksi.
�� Kode etik profesi.
�� Panduan pendidikan berkelanjutan.
�� Standar pelayanan kebidanan.
�� Buku panduan kajian mandiri.
�� Poster, leaflet.

e. Untuk semua (1, 2, 3, 4)
�� Buku Panduan Kajian Mandiri
�� Buku Konsep Bidan Delima

3. Proses Menjadi Bidan Delima
Ada beberapa tahap yang harus dilalui seorang Bidan/BPS yang ingin menjadi Bidan Delima, yaitu:

a. Untuk menjadi Bidan Delima, seorang Bidan Praktek Swasta harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan, yaitu : memiliki SIPB, bersedia membayar iuran, bersedia membantu BPS menjadi Bidan Delima dan besedia mentaati semua ketentuan yang berlaku.
b. Melakukan pendaftaran di Pengurus Cabang.
c. Mengisi formulir pra kualifikasi.
d. Belajar dari Buku Kajian Mandiri dan mendapat bimbingan fasilitator.
e. Divalidasi oleh fasilitator dan diberi umpan balik.

Prosedur validasi standar dilakukan terhadap semua jenis pelayanan yang diberikan oleh Bidan Praktek Swasta yang bersangkutan.
Bagi yang lulus, yaitu yang telah memenuhi seluruh persyaratan minimal dan presedur standar, diberikan sertifikat yang berlaku selama 5 tahun dan tanda pengenal signage, pin, apron (celemek) dan buku-buku. Bagi yang belum lulus, fasilitator terus mementor sampai ia berhasil lulus jadi Bidan Delima.

C. MONITORING DAN EVALUASI
Dalam rangka mempertahankan kualitas pelayanan Bidan Delima secara konsisten, dirancang suatu sistem monitoring yang mencakup antara lain:
1. Laporan bulanan

Secara rutin Bidan Delima diminta untuk mengirimkan laporan kepada PC IBI untuk diteruskan ke PP dan ditembuskan ke PD sehingga dapat dianalisa kemajuan, perkembangan dan hambatan yang dihadapi di lapangan.

2. Merancang Instrumen Penilaian Kualitas.
Instrumen (tools) yang dibagikan dan diisi oleh beberapa sampel Bidan Delima setelah 6 bulan pelaksanaan program. Kajian ini dibagikan melalui PC IBI setempat dan dikirimkan kepada PD dan PP untuk proses analisa selanjutnya.

3. Monitoring lapangan oleh PC, PD, PP dan Fasilitator akan dilakukan secara incognito untuk observasi konsistensi kualitas pelayanan Bidan Delima.
Semua hasil temuan akan dianalisa oleh Unit Pelaksana Bidan Delima Pusat untuk dilaporkan kepada semua Cabang dan Propinsi dan dipergunakan sebagai pertimbangan dalam proses perencanaan selanjutnya.

IV. PENUTUP
Program Bidan Delima akan terus dikembangkan secara mandiri. Sosialisasi terus dilaksanakan, yaitu memotivasi daerah/propinsi lain, termasuk sosialisasi kepada pemerintah daerah supaya mendukung dengan cara ada penyediaan anggaran pemerintah daerah untuk program ini. Dengan dukungan berbagai pihak, IBI yakin program ini akan berhasil.

Jakarta, 5 Juli 2005
Pengurus Pusat Ikatan Bidan Indonesia